Tubuh M Rizki Akbar terbujur kaku. Kain kafan sudah membungkus bocah berusia 2,9 tahun itu. Sang bunda berusaha iklas. Sambil sesekali membelai kepala buah hatinya.
Sebelumnya, berawal kedua orangtua M Rizki mencari rumah sakit demi merawat buah hati mereka. Tak dinyana, dengan berbagai alasan, rumah sakit menolak merawat M Rizki. Tak tanggung-tanggung, 6 rumah sakit besar di Tangerang hingga Jakarta yang didatangi, tetap tega menolak pasien BPJS ini.
Hingga akhirnya, sang bapak tak lagi mengandalkan BPJS. Ia membawa anaknya ke rumah sakit Eka Hospital, Tangerang Selatan.
Puluhan juta DP terpaksa disetorkan. M Rizki didaftarkan sebagai pasien umum, bukan melalui BPJS. Karena kedua orangtuanya sudah lelah ditolak.
SELANJUTNYA >>>